Tuesday, 11 June 2013

LOVE RAIN

  Banyak orang yang tidak menyukai hujan. Tapi entah mengapa, aku selalu senang bila hujan datang, mungkin dikarenakan ada satu kenangan dibalik itu semua. Kenangan, ya kenangan. Aku selalu terjebak didalam kenangan itu, kenangan dimana dulu pernah ada kata “kita”. Mungkin sekarang aku telah melupakan semuanya, melupakan tentang kamu dan kita. Tapi tetap saja aku tak bisa melupakan kenangan yang pernah kamu buat secara tidak sengaja. Sulit memang melupakan itu semua, dan kenangan itu..memang terlalu manis untuk aku lupakan.
  
  Kenangan dibalik hujan yang tidak bisa aku lupakan adalah kenangan tentangmu, dan tentang kepedulianmu. Kamu, aku tau kamu adalah orang yang sangat dingin yang aku kenal. Tapi ketika hujan datang sifat dingin mu berubah menjadi hangat. Hujan itu merubahmu, merubah sifatmu.
Waktu itu hujan turun dengan sangat derasnya dan diikuti oleh suara petir yang amat keras, sehingga membuat ku dan teman-temanku yang masih berada disekolah menjadi sedikit ketakutan. Lalu, ponselku bergetar dan ku lihat ada pesan masuk, ternyata itu pesan darimu. Ku baca pesan tersebut
“kamu sekarang dimana ?” Tanya mu
“aku masih disekolah, kenapa ?” jawabku
“oh yaudah bagus. Jangan dulu pulang yaa ! tunggu sampai hujannya reda. Jangan hujan-hujanan juga nanti kamu sakit. Oke ?” jawabmu
  
  Setelah ku baca pesan tersebut aku sedikit kaget, karena kamu menjadi berubah. Menjadi sosok lelaki yang sangat perhatian dan juga hangat. Aku senang kamu seperti itu, tapi dengan sikap dinginmu aku juga senang karena seseorang yang sangat dingin bisa berubah menjadi seseorang yang sangat hangat dan romantis. Dan kenangan tersebut menjadi alasan mengapa aku menyukai hujan dan aku berterimakasih juga padamu, karena hujan tak selamanya dingin, kadang hujan pun bisa terasa sangat hangat.
 

0 comments:

Post a Comment